Tak Ada Pungli, Ijazah di SMAN Umbulsari Bisa Diambil Gratis

GUNUNGSARI, TC - SMA Negeri Umbulsari menegaskan bahwa tidak ada praktik pemungutan liar (pungli) maupun penahanan ijazah di sekolah. Seluruh ijazah siswa dapat diambil secara gratis tanpa pungutan biaya apa pun. Adanya kepastian ini, alumni tak perlu khawatir, sebab ijazah dapat diambil langsung di bagian tata usaha sekolah hari Senin hingga Jumat pukul 07.00-15.00.

Plt. Kepala SMA Negeri Umbulsari, Hj. Rahmah Hidana, S.Pd., M.Si menyatakan bahwa kebijakan ini sudah menjadi komitmen sekolah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada siswa dan orangtua. “Kami pastikan tidak ada pungutan dalam pengambilan ijazah. Setiap siswa berhak memperoleh dokumen pendidikannya secara gratis. Ijazah bisa diambil tanpa syarat biaya,” ujarnya, Jumat (23/8/2025).

Hal ini mendapatkan apresiasi dari tokoh agama setempat, KH. Arif Rahman Hakim, yang menilai langkah sekolah sangat positif. “Sekolah harus menjadi teladan dalam kejujuran dan keterbukaan. Dengan tidak adanya pungutan, masyarakat merasa tenang dan percaya pada lembaga pendidikan,” tuturnya.

Senada dengan itu, tokoh masyarakat Umbulsari Sunaryo, menilai kebijakan ini menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap sekolah negeri. “Selama ini banyak kabar miring soal pungli di sekolah-sekolah lain, tapi SMA Negeri Umbulsari bisa menunjukkan bukti nyata bahwa pelayanan pendidikan bisa bersih,” ungkapnya.

Ketua Komite Sekolah, H. Ishak menambahkan bahwa pihak komite mendukung penuh kebijakan tersebut. “Kami bersama pihak sekolah sepakat, tidak boleh ada penahanan ijazah dengan alasan apapun. Komite hadir untuk mengawal agar tidak ada praktik yang merugikan siswa dan orang tua,” jelasnya. (fik)